Loading...
Bila belanja beras, orang jarang membeli beras hanya satu ataupun 2 kilo saja. kebanyakan orang, apalagi yang sudah berumah tangga, pasti akan membeli beras dalam jumlah besar, seperti semisal berkilo-kilo ataupun sekalian satu karung besar. Tetapi beras yang ditaruh dalam waktu lama untuk persediaan bisa saja rusak sebelum habis.
Beras bisa rusak karena gempuran kutu ataupun ulat beras. Dan bila sudah begini, mutu beras jadi menyusut dan terlebih lagi lebih parahnya lagi, beras tak bisa dimasak dan akhirnya harus dibuang. Duh, tak mau berhasil hal ini terjalin kan? tenang, yang kamu butuhkan hanya cabai.
Tips menghindari beras berkutu dan berulat
Untuk mencegahnya, kamu bisa memakai cabai kering. masukkan cabai kering ke dalam beras, timbun cabai di dalam beras. Seberapa banyak cabai yang dipakai tergantung seberapa banyak beras yang ditaruh di rumah.
Bila tak punya cabai kering juga kamu juga tetap bisa memakai cabai mentah yang masih fresh. Efeknya tetap sama. Kiranya 4-6 cabai rawit kecil sudah cukup untuk beras lebih dari 5 kilogram.
Tips menanggulangi beras yang sudah berkutu & berulat
Sama seperti halnya menghindari beras dari kutu dan ulat, bila kamu baru tahu bahwa berasmu berulat dan berkutu, tak perlu langsung membuangnya, selamatkan dengan cabai. bila tak punya cabai kering, kamu tetap bisa memakai cabai mentah yang masih fresh. Triknya juga sama, campur dan timbun cabai di dalam beras. Kelainannya, gunakan cabai lebih banyak, 5-10 cabai (kering ataupun fresh) untuk beras di atas 6 kilogram.
Tak perlu khawatir bila cabai akan membusuk bila kamu memakai cabai fresh, karena cabai akan kering sendiri di dalam beras nanti. Efeknya bisa kamu lihat sendiri 2-3 hari selanjutnya. Selamat mencoba.
Loading...